113 Korban Tsunami Mentawai Tewas

Submitbookmarker - Wilayah Kepulauan Mentawai – Sumatera Barat di terjang Tsunami setinggi tiga meter akibat gempa berkekuatan 7,2 Skala Ricter (SR) Senin (25/10) malam. Hingga selasa (26/10) malam, korban tewas tercatat 113 orang. Jumlah itu diperkirakan bertambah karena ratusan warga Mentawai dinyatakan hilang.

“Total yang sudah meninggal 113 dan yang hilang 150″ kata Kepala Pusat Penanggulangan Krisis Kementerian Kesehatan Mudjiarto malam tadi. Dia menjelaskan, korban meninggal di Desa Sipora mencapai 18 orang dan lima hilang, di Pagai Selatan 20 meninggal dunia dan empat orang hilang. Di Sikakap meninggal tujuh orang dan satu orang hilang dan di Pagai Utara meninggal 58 dan hilang 140. “Petugas masih melakukan evakuasi” tambahnya.

Jumlah korban ini masih simpang siur, karena beberapa saat sebelumnya Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbar memberikan catatan yang berbeda. “Data terakhir 108 meninggal dan 502 di laporkan hilang,” kata Kepala BPBD Sumbar, Harmensyah. Dia juga mengungkapkan satukapal asing bernama Southern Cross terkena Tsunami di Mentawai. Namun, sembilan warga negara Australia yang merupakan peselancar dan satu warga negara Jepang yang berada di kapal tersebut semuanya selamat. Kapal tersebut di nakhodai oleh Chris Scurrah asal Australia dan Akinori Fujita asal Jepang. Delapan warga Australia lainnya yang berada di kapal tersebut adalah Clifford Humphries, Gary Mountford, Christopher Papallo, Alexander McTaggart, Neil Cox, Jeffrey Annesley, Stephen Reynolds dan Colin Steell.

Gempa susulan masih sering mengguncang Mentawai pasca gempa dahsyat 7.2 SR, hingga selasa siang kemarin telah terjadi tujuh kali gempa susulan. Menurut BMKG seperti di lansir antara, gempa susulan pertama terjadi sekitar pukul 02.37 WIB dengan kekuatan 6,2 SR kedalaman 30 Km pada posisi Lintang Selatan, 100.007 Bujur Timur atau 30 Km Barat Daya pagai Selatan, Mentawai. Selang beberapa menit kemudian gempa kembali terjadi sekitar pukul 02.57 WIB dengan kekuatan 5.0 SR kedalaman 22 Km posisi 3.16 Lintang Selatan, 100.23 Bujur Timur atau 18 Km Barat Daya Kecamatan Pagai Selatan. Kemudian pada pukul 03.22 WIB gempa dengan kekuatan 5.1 SR kedalaman 10 Km pada posisi 3.72 Lintang Selatan 99.50 Bujur Timur atau 118 Km Barat Daya Kecamatan Pagai Selatan.

Pada pukul 05.10 Wib gempa kekuatan 5.1 SR posisi 2.87 Lintang Selatan, 99.92 Bujur Timur atau pada 24 Km Barat Daya Kecamatan Pagai Utara Mentawai. Beberapa menit kemudian gempa kembali mengguncang dengan kekuatan 6.0 SR kedalaman 39 Km pada posisi 48 Km barat Daya Kecamatan Pagai Utara. Terakhir gempa terjadi pada pukul 10.28 Wib dengan kekuatan 5.1 SR kedalaman 19 Km pada posisi 3.26 Lintang Selatan, 100.26 Bujur Timur atau 29 Km Barat Daya Kecamatan Pagai Selatan.