Badai Megi Singkirkan 150.000 Warga Cina

https://topaktual.blogspot.com/2010/10/badai-megi-singkirkan-150000-warga-cina.html
"Lebih dari 150.000 orang di Provinsi Fujian telah dievakuasi dan 53.100 perahu nelayan telah dipanggil pulang ke pelabuhan," kata Dinas Penanggulangan Banjir provinsi tersebut.
Topan Megi diramalkan akan menimbulkan hujan deras di pesisir timur Provinsi Guangdong sekitar Sabtu, menurut Badan Meteorologi Provinsi Fujian.
Pihak berwenang telah mengeluarkan tanda siaga merah, peringatan siaga tertinggi. Topan itu akan menimbulkan gelombang tinggi yang akan menghantam kawasan-kawasan pesisir termasuk Guangdong, Fujian dan Selat Taiwan.
Siaga merah itu memberi waktu enam jam untuk evakuasi penduduk.
Tempat-tempat penting seperti bandar udara, sekolah dan toko diperintahkan untuk ditutup dan semua kapal laut dipanggil ke pelabuhan.
Sementara itu, Dinas Kelautan China telah mengeluarkan peringatan kuning, yang memberi waktu 12 jam bagi warga untuk bersiap-siap menghadapi badai hebat tersebut.
Dilaporkan, perairan di Dongshang, Chongwu dan beberapa kawasan lain di Provinsi Fujian akan diberi peringatan pada tingkat tertentu.
"Topan tersebut dapat merusak gedung-gedung, pelabuhan, desa dan kota-kota yang dilaluinya," kata Direktur Pusat Ramalan Cuaca Laut China Selatan, Bai Yiping.
Dinas Kelautan China dan lembaga-lembaga pemerintahan terkait telah memerintahkan untuk memperkuat tembok penahan gelombang laut dan melindungi fasilitas-fasilitas nelayan, dan melancarkan patroli di kawasan-kawasan berisiko terkena dampak topan.
Megi merupakan topan ke-13 dan kemungkinan paling hebat menghantam China tahun ini.
Provinsi-provinsi di China selatan mencakup Hainan, Guangdong, dan Fujian akan dilanda hujan lebat dan diselimuti kabut tebal.