Beras dan Mie Singkong Juga Enak Kok...

https://topaktual.blogspot.com/2010/10/beras-dan-mie-singkong-juga-enak-kok.html
Indonesia mulai merasa perlu menggeser bahan baku makanan sehari-hari demi ketahanan pangan jangka panjang. Pemerintah pun mulai mengembangkan dan mensosialisasikan bahan baku makanan nonberas dan nongandum melalui Warung Panganku yang berada di bawah koordinasi Kementerian Pertanian. Salah satunya beras singkong dan mie singkong.
Dalam peringatan World Food Day 2010 yang digelar di Hotel Borobudur, Kamis (21/10/2010), kampanye beras singkong dan mie singkong muncul di booth Warung Panganku. "Ini muncul sebagai salah satu alternatif bahan pangan dari nasi dan gandum. Kita mulai kembangkan di masyarakat-masyarakat daerah. Pada dasarnya, enak kok," ungkap Hanut B dari Badan Ketahanan Pangan kepada Kompas.com.
Beras singkong atau biasa disingkat dengan nama Rasi merupakan ampas hasil sampingan pembuatan tapioka. Usai dikembangkan, Rasi kemudian menjadi makanan pokok masyarakat Cirendeu, Cimahi.
Sementara itu, Mie Singkong dikembangkan sebagai bahan substitusi mie yang biasa terbuat dari tepung terigu. Mie ini terbuat dari tepung kasava yang berasal dari singkong yang dikeringkan.
Menurut Hanut, Warung Panganku sudah membuktikan pengolahan mie ini menjadi berbagai kudapan padat gizi. Lagipula, lanjutnya, mie singkong memiliki indeks glikemik (IG) yang rendah sehingga cocok untuk penderita Diabetes Mellitus serta tidak mengandung gluten sehingga cocok untuk penderita autis. Kandungan gizi Beras Singkong per 100 gram: Energi: 359,0 kkal Protein: 1,4 gram Lemak: 0,9 gram Karbohidrat: 86,5 gram Kandungan gizi Mie Singkong per 100 gram: Energi: 350,0 kkal Karbohidrat: 85 gram Protein: 0,4 gram Lemak: 0,9 gram