Pemerintahan Berlusconi Bakal Berantakan
https://topaktual.blogspot.com/2010/11/pemerintahan-berlusconi-bakal.html
Berita Dunia Terkini | Pemerintahan Berlusconi Bakal Berantakan - Pemerintahan Perdana Menteri Italia Silvio Berlusconi terancam ambruk dan berantakan. Pasalnya, Ketua Parlemen Gianfranko Fini yang tak lain mantan sahabat dan kini tampil menjadi rival politik paling tangguh dan keras bagi Berlusconi terus mendesaknya mundur dan membangun sebuah koalisi pemerintahan yang baru.
Penegasan atas masalah itu diungkapkan para pakar politik Italia, Selasa (9/11) di Roma. ”Sebuah babak politik yang kini sudah berjalan lebih dari 15 tahun sedang menuju akhir yang dramatis”, tulis surat kabar Corriere Della Sera dalam editorialnya, sambil merujuk pada periode awal 1990-an ketika si raja media Berlusconi dielu-elukan di panggung politik nasional Italia.
La Repubblica, harian sayap kiri yang sangat tegas melawan Berlusconi, menyebutkan bahwa pemerintahan Berlusconi bakal ambruk. Koran ini menulis, ”Paling-paling hanya dalam hitungan jam, selambat-lambatnya dalam hitungan hari”. Media menyebutkan, perseteruan Fini dan Berlusconi mungkin akan mencapai puncaknya pekan depan setelah Berlusconi menghadiri KKT G-20 di Seoul, Korea Selatan, pekan ini.
”Pasti akan ada krisis pemerintahan,” kata Franco Pavoncello, Profesor Ilmu Politik pada John Cabot University, Roma. ”Masalah yang masih ditunggu ialah bagaimana (pemerintahan) itu akan berakhir,” lanjutnya.
Menurut Pavoncello, pemerintahan Berlusconi tak akan bertahan hingga akhir masa jabatannya pada tahun 2013. Hanya ada dua kemungkinan, akan terbentuk kabinet baru pemerintahan Berlusconi atau pemilu lebih awal. ”Namun, saya pikir pemerintahan ini tak akan bertahan hingga akhir masa jabatannya pada tahun 2013,” kata Pavoncello.
Meski demikian, gerakan oposisi Fini untuk menumbangkan pemerintahan Berlusconi belum dapat dipastikan apakah akan membuahkan hasil dalam waktu dekat. Partner koalisi yunior pemerintahan, partai Liga Utara, Senin, mengatakan telah ada pembicaraan antara pemimpin Liga Utara Umberto Bossi dan Berlusconi yang menyebutkan sang PM ingin tetap berkuasa.
Liga Utara mengatakan, Bossi dan Berlusconi setuju untuk ”melanjutkan dengan tindakan reformis dalam merampungkan program” pemerintah. Namun, gerakan Rakyat Unggu yang anti- Berlusconi menegaskan, mereka terus melancarkan aksi untuk mendesak PM mundur dari jabatannya itu.
Fini telah memanfaatkan kelemahan Berlusconi sebagai peluang ambisi politiknya. Popularitas Berlusconi terus merosot setelah serangkaian skandal seks dan korupsi yang dituduhkan kepadanya. (kompas.com)
Penegasan atas masalah itu diungkapkan para pakar politik Italia, Selasa (9/11) di Roma. ”Sebuah babak politik yang kini sudah berjalan lebih dari 15 tahun sedang menuju akhir yang dramatis”, tulis surat kabar Corriere Della Sera dalam editorialnya, sambil merujuk pada periode awal 1990-an ketika si raja media Berlusconi dielu-elukan di panggung politik nasional Italia.
La Repubblica, harian sayap kiri yang sangat tegas melawan Berlusconi, menyebutkan bahwa pemerintahan Berlusconi bakal ambruk. Koran ini menulis, ”Paling-paling hanya dalam hitungan jam, selambat-lambatnya dalam hitungan hari”. Media menyebutkan, perseteruan Fini dan Berlusconi mungkin akan mencapai puncaknya pekan depan setelah Berlusconi menghadiri KKT G-20 di Seoul, Korea Selatan, pekan ini.
”Pasti akan ada krisis pemerintahan,” kata Franco Pavoncello, Profesor Ilmu Politik pada John Cabot University, Roma. ”Masalah yang masih ditunggu ialah bagaimana (pemerintahan) itu akan berakhir,” lanjutnya.
Menurut Pavoncello, pemerintahan Berlusconi tak akan bertahan hingga akhir masa jabatannya pada tahun 2013. Hanya ada dua kemungkinan, akan terbentuk kabinet baru pemerintahan Berlusconi atau pemilu lebih awal. ”Namun, saya pikir pemerintahan ini tak akan bertahan hingga akhir masa jabatannya pada tahun 2013,” kata Pavoncello.
Meski demikian, gerakan oposisi Fini untuk menumbangkan pemerintahan Berlusconi belum dapat dipastikan apakah akan membuahkan hasil dalam waktu dekat. Partner koalisi yunior pemerintahan, partai Liga Utara, Senin, mengatakan telah ada pembicaraan antara pemimpin Liga Utara Umberto Bossi dan Berlusconi yang menyebutkan sang PM ingin tetap berkuasa.
Liga Utara mengatakan, Bossi dan Berlusconi setuju untuk ”melanjutkan dengan tindakan reformis dalam merampungkan program” pemerintah. Namun, gerakan Rakyat Unggu yang anti- Berlusconi menegaskan, mereka terus melancarkan aksi untuk mendesak PM mundur dari jabatannya itu.
Fini telah memanfaatkan kelemahan Berlusconi sebagai peluang ambisi politiknya. Popularitas Berlusconi terus merosot setelah serangkaian skandal seks dan korupsi yang dituduhkan kepadanya. (kompas.com)