Inilah Isi Pesan Pelaku di Saku Celana ledakan kalimalang
https://topaktual.blogspot.com/2010/09/inilah-isi-pesan-pelaku-di-saku-celana.html
Submitbookmarker - Polisi menemukan secarik kertas di saku celana lelaki yang diduga merupakan pelaku peledakan di Kalimalang, Bekasi, Kamis (30/9/2010). Ada pesan tertulis di situ.
Bunyinya "Ini adalah pembalasan pada kalian sekutu-sekutu setan. Membunuh, menghukum mati, dan menahan mujahidin. Kami siap mati demi agama yg mulia ini."
"Kami membenarkan adanya kertas yang ditaruh di saku celana pelaku. Kami masih pelajari tulisan kertas itu," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Boy Rafli Amar, di Jakarta, Kamis.
Ini adalah pembalasan pada kalian sekutu-sekutu setan. Membunuh, menghukum mati, dan menahan mujahidin. Kami siap mati demi agama yg mulia ini
Pelaku yang diidentifikasi sebagai Ahmad bin Abu Ali (35) yang berdomisili di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, menuntun sepeda yang di sepeda itu terikat sebuah tas. Ia berjalan dari arah Cawang menuju Bekasi.
Saat melintas di belakang di belakang seorang polisi, AKP Heri, Kanit Gaktur Lantas Resta Bekasi Kota. Beruntung Heri tidak terluka. Ledakan malah melukai Ahmad. Ia saat ini dalam kondisi kritis dan dirawat di RS Polri.
Polisi mengamankan sepeda milik pelaku dan mengumpulkan sisa ledakan, di antaranya sejumlah paku dan serpihan kertas yang tercium berbau menyengat. Kompas.com
Bunyinya "Ini adalah pembalasan pada kalian sekutu-sekutu setan. Membunuh, menghukum mati, dan menahan mujahidin. Kami siap mati demi agama yg mulia ini."
"Kami membenarkan adanya kertas yang ditaruh di saku celana pelaku. Kami masih pelajari tulisan kertas itu," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Boy Rafli Amar, di Jakarta, Kamis.
Ini adalah pembalasan pada kalian sekutu-sekutu setan. Membunuh, menghukum mati, dan menahan mujahidin. Kami siap mati demi agama yg mulia ini
Pelaku yang diidentifikasi sebagai Ahmad bin Abu Ali (35) yang berdomisili di Pasar Minggu, Jakarta Selatan, menuntun sepeda yang di sepeda itu terikat sebuah tas. Ia berjalan dari arah Cawang menuju Bekasi.
Saat melintas di belakang di belakang seorang polisi, AKP Heri, Kanit Gaktur Lantas Resta Bekasi Kota. Beruntung Heri tidak terluka. Ledakan malah melukai Ahmad. Ia saat ini dalam kondisi kritis dan dirawat di RS Polri.
Polisi mengamankan sepeda milik pelaku dan mengumpulkan sisa ledakan, di antaranya sejumlah paku dan serpihan kertas yang tercium berbau menyengat. Kompas.com